Bhayangkara, Kobar - Kapolres Kotawaringin Barat (Kobar) AKBP Devy Firmansyah terjun langsung melakukan peninjauan ke lokasi kebakaran hutan dan lahan, Minggu (28/2/2021) sore.
Kebakaran lahan yang terjadi di Jalan Pangkalan Bun - Kotawaringin Lama, KM 12, Kel. Mendawai Sebrang, Kec. Arut Selatan (Arsel), Kab. Kobar, Prop. Kalteng ini menghanguskan kurang lebih enam hektare lahan.
"Setelah kami lakukan peninjauan di lokasi, ada beberapa faktor yang menyebabkan api dengan cepat merembet diantaranya kondisi lahan merupakan tanah yang didominasi gambut serta semak kering dan kecepatan hembusan angin," jelas Kapolres saat dikonfirmasi usai kegiatan.
Devy menambahkan, pihaknya bersama im gabungan sudah melakukan upaya pemadaman yang mana hal tersebut berlangsung sampai dengan saat ini.
"Alhamdulillah sudah tiga hektare yang berhasil dipadamkan, namun harus terus dilakukan penyemprotan atau pendinginan mengingat lahan gambut ini api tidak hanya membakar bagian tas saja, tetapi bagian dalam juga," imbuhnya.
Kapolres mengatakan, dalam pemadaman tersebut terkendala minimnya pasokan air khususnya di alam serta lokasi kebakaran yang berada cukup jauh dari jalan poros dan hanya dapat dilalui dengan berjalan kaki serta harus menembus rimbunnya semak belukar.
"Lokasi terbakarnya berjarak tiga kilometer dari jalan poros, jadi truk - truk penyuplai air untuk pemadaman memerlukan selang yang cukup panjang agar dapat menjangkau lokasi," tambahnya lagi.
Kendati demikian, orang nomor satu di Polres Kobar ini tetap mengimbau kepada seluruh tim yang tergabung dalam kegiatan pemadaman tersebut untuk terus semangat dan pantang menyerah melakukan kegiatan pemadaman.
"Kami juga sudah lakukan langkah - langkah penanganan awal, dan segera ungkap penyebab kebakaran dan apabila sengaja dibakar kita akan bertindak cepat mengamankan pelakunya," tandasnya. (dns)